Malang, – Pendidikan tidaklah selalu dilakukan di dalam ruang kelas. SDIT Alam Al Uswah Bangil salah satunya, kali ini mereka melakukan outing class yang beranggotakan siswa kelas 4. Rabu, (19/2).
Hal ini dilakukan dalam rangka mengenalkan keanekaragamaan di Indonesia. Kampung Wisata Keramik Dinoyo menjadi pilihan favorit berawal dari ulasan menarik di google.
Baca juga: KelDinoyo Adakan Pelantikan Pengurus Kampung KB dan sosialisasi Sensus penduduk
Nilai-nilai yang bisa diambil seperti melestarikan kearifan lokal, mengenalkan potensi istimewa di Jawa Timur hingga proses belajar yang menarik menjadi poin penting sehingga akhirnya SDI Tialam Al Uswah Bangil bisa memilih Kampung Wisata Keramik Dinoyo.
Selain itu, guru SDI Tialam Al Uswah Bangil, Suci menjelaskan bahwa kegiatan outing class yang mereka adakan tersebut sebagai persyaratan kompetensi dasar yang harus dicapai.
“Salah satu kompetensi dasar yang harus dicapai anak-anak adalah penerapan gaya otot. Lalu ketika kita search di google, Kampung Wisata Keramik sepertinya cocok untuk hal ini. Karena menerapkannya dalam hidup sehari-hari. Anak-anak bisa tau proses pengelolaan keramik dan turut mewarnainya,” terang Suci.
Kampung Wisata Keramik yang telah banyak menghasilkan karya bagus, diakui juga Suci sebagai edukasi untuk anak muridnya.
Karya bagus tersebut menurut Suci perlu diteruskan dan dijaga. Melalui kegiatan outing class siswa diharapkan memiliki kecintaan terhadap kearifan lokal.
Siswa SDIT Alam Al Uswah Bangil, Aiska yang baru pertama kali ke kampung keramik mengaku senang bisa berada di sana.
Baca juga: Kepala Lurah Dinoyo Gelar Rapat Evaluasi Bersama Ibu PKK
“Tempatnya bagus, kakak-kakak yang dampingi kita juga ramah. Biarpun jalan ke sini cukup jauh tetapi lelahnya terbayar karena kami juga bisa mewarnai sendiri keramik di sini,” akunya malu-malu.
Sementara itu anggota Karang Taruna, Tio yang sejak lama mendampingi wisatawan yang datang berkunjung turut berperan besar dalam mengkoordinasi peserta. Bersama team dari SMKN 1 Malang yang sedang mengadakan magang dan panitia dari orangtua setempat, membantu melayani semua pertanyaan dari peserta.
Karang Taruna sendiri tidak terlepas dari perkembangan Kampung Wisata Keramik. Anak muda daerah turut membantu dalam pelayanan dan pengembangan kampung wisata keramik.
“Kami (karang taruna) biasanya membantu mengarahkan wisatawan ke tempat produksi lalu membantu dokumentasi peserta. Kemudian nanti diupload ke sosial media kampung wisata keramik,” ungkapnya.
Baca juga: Data Diri Staf Kelurahan Dinoyo Malang
Kegiatan outing class tersebut diakhiri dengan sesi foto bersama dan ishoma. Kemudian mereka melanjutkan ke tempat kunjungan berikutnya.